PROFIL SMA
NEGERI 1 PAMMANA
1. Nomor Statistik Sekolah :
301190803001
2. Alamat :
a.
Jalan : Jl.
Poros Sengkang-Bone No 229 Pammana
b.
Kelurahan : Pammana
c.
Kecamatan : Pammana
d.
Kabupaten : Wajo
e.
Propinsi : Sulawesi Selatan
f.
Kode Pos : 90971
g.
No Telepon : -
h.
Nomor Fax : -
3. Sekolah di buka/didirikan : 4 Februari 2004
4. Kepala Sekolah : Drs. Jufri Nur, M. Pd.
5. Ketua Komite : Drs. H.
Alamsyah HM, M.Si
6. Wakil Kepala Sekolah:
a. Wakasek Bidang Kurikulum : Muh. Yusuf Ramayana, S.Pd.
b. Wakasek
Bidang Kesiswaan : Drs. Saiding
c. Wakasek
Bidang Humas : Andi
Maddukkelleng, S.Pd.
d. Wakasek
Bidang Sarana : Abdul
Haris, S.Pd.
7. Bendahara Rutin :
Besse Sulfiah, S.Pd.
6. Waktu Penyelenggaraan : Pagi
7.Sejarah Singkat SMA Negeri 1
Pammana
SMAN 1 Pammana adalah Sekolah Menengah Atas Negeri ke - 9 di Kabupaten Wajo. Didirikan
berdasarkan Surat Keputusan Bupati Wajo Nomor 09/KPTS/2004 tanggal 4 Pebruari
2004.
Tahun Pelajaran 2004/2005 adalah untuk pertama kalinya SMA Negeri 1 Pammana
menerima siswa baru, dan Drs. Jufri Nur, M. Pd. dipercayakan
sebagai Kepala Sekolah serta Drs. H. Alamsyah HM,M.Si sebagai
Ketua Komite. Jumlah siswa yang diterima pada waktu itu sebanyak 108 orang yang
didistribusikan ke dalam 3 (tiga) kelompok belajar, yakni kelas XA ,
XB , dan kelas XC dengan rasio masing-masing kelas 36
orang tiap kelas.
Pada awal beroperasinya, SMAN 1 Pammana belum memiliki sarana pembelajaran
sama sekali, sehingga dengan sangat terpaksa menumpang sementara di SDN 244
Pammana. Proses belajar mengajar di SDN 244 Pammana berlangsung selama 4 bulan.
Tanggal 2 Juni 2004 adalah hari Peletakan Batu Pertama oleh Bupati Wajo,
Andi Asmidin sebagai tanda dimulainya pembangunan gedung SMA Negeri 1 Pammana
berupa 3 buah RKB (Ruang Kelas Baru) dan 1 buah laboratorium IPA. Pembangunan
gedung dinyatakan rampung 100 persen pada tanggal 30 September 2004, dan pada
tanggal 2 Oktober 2004 Bupati Wajo, Andi Asmidin, Meresmikan Pemanfaatan Gedung
Baru yang dirangkaikan dengan Peringatan Israj Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW.
Mamasuki tahun pelajaran 2005/2006 SMAN 1 Pammana menerima siswa baru sebanyak 120 orang. Pembangunan gedung Tahap
Kedua sebanyak 4 buah RKB (3 buah dana Block Grant dan 1 buah dana APBD ), 1
buah perpustakaan (Block Grant), dan 1
buah laboratorium bahasa (APBD) dimulai pada bulan Agustus 2005, dan rampung seluruhnya
pada bulan Desember 2005.
Tahun pelajaran 2006/2007 kembali menerima siswa untuk yang ketiga kalinya
dengan jumlah siswa baru sebanyak 108 orang, dan diakhir tahun pelajaran
2006/2007 ini SMAN 1 Pammana menamatkan untuk pertama kalinya.
SMAN 1 Pammana komitmen dalam mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM). Hal
tergambar dalam Visinya yakni ”Membentuk Manusia Berkarakter yang Cerdas,
Berwawasan Lingkungan, Berbasis Aqidah dan Budaya”. Visi ini dianggap
tepat karena kesinambungan Pembangunan Nasional hanya bisa eksis kalau tersedia
Sumber Daya Manusia yang andal, yaitu manusia yang cerdas secara intelektual,
cerdas emosional dan cerdas spiritual.
Cerdas secara intelektual berarti memiliki pengetahuan dan keterampilan
yang memadai, menguasai ilmu pengetahuan
dan teknologi. Cerdas secara emosional berarti memiliki komitmen dan integritas
pribadi, dapat dipercaya, tegar dan percaya diri dalam menghadapi semua
persoalan, tidak cepat putus asa, memiliki empati dan solidaritas yang tinggi
terhadap sesama, lebih mengedepankan pertimbangan rasio dan obyektifitas dalam membuat suatu keputusan.
Cerdas spiritual berarti memiliki keyakinan dan kesadaran yang tinggi,
bahwa Allah SWT senantiasa memantau
semua aktifitas kita, suatu keyakinan bahwa keberadaan kita di dunia ini
mengemban suatu amanah berupa tugas suci (khalifah) untuk memakmurkan alam ini,
sandaran vertikalnya mantap bahwa hanya kepada Allah bergantung segala sesuatu
sehinggga lahir pengabdian yang tulus.
Berwawasan lingkungan berarti bahwa proses pendidikan di SMA Negeri 1
Pammana tidak boleh mengabaikan aspek lingkungan sebagai salah satu issu global
saat ini. Sumber daya manusia sebagai hasil tempaan pendidikan diharapkan mampu
memberi andil yang positif terhadap pengelolaan sumber daya alam yang memperhatikan keberlanjutannya.
Pengembangan nilai-nilai budaya lokal juga sangat penting adanya.
Nilai-nilai demokrasi dalam bermusyawarah, budaya sipakatau, sipakalebbi dan
sipakainge perlu untuk dikembangkan dan dilestarikan.
Memasuki tahun
pelajaran 2013/2014, SMAN 1 Pammana telah memiliki 16 rombel (rombongan
belajar) dengan jumlah siswa seluruhnya 505 orang.
· Misi Sekolah
1.
Melaksanakan
pembelajaran, pelatihan dan bimbingan yang kreatif dan
efektif.
2. Mengembangkan wawasan lingkungan
melalui integrasi pendidikan lingkungan pada proses pembelajaran, keteladan dan
pembiasaan.
3. Mengembangkan nilai sosial budaya sipakatau, sipakalebbi dan sipakainge
dalam segala aspek kehidupan..
4.
Menerapkan manajemen partisipatif
dengan melibatkan semua warga sekolah dan masyarakat.
5. Membuka diri kepada dunia luar
dalam rangka melaksanakan pengembangan dan pembaharuan pendidik.
6.
Meningkatkan
profesionalisme tenaga kependidikan dan tenaga administrasi.
· Tujuan Sekolah
- Membentuk manusia cerdas yang kreatif, inovatif, dan mandiri.
- Membentuk manusia yang memahami konsep lingkungan, cinta dan peduli pada lingkungan hidup.
- Membentuk manusia yang menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan budaya lokal dalam kehidupan sehari-hari.
- Memberikan layanan yang optimal kepada seluruh warga masyarakat dengan landasan budaya sipakatau, sipakalebbi dan sipakainge.
- Memberdayakan semua stake holder sekolah dalam pengelolaan sekolah.
- Mengantisipasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai salah satu modal dasar manusia
- Menciptakan kondisi pembelajaran yang menarik dan menyenangkan.
- Mengembangkan bakat dan minat siswa melalui kegiatan ekstrakurikuler.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar